September 25, 2013

cerbung: Dariku untuk Negeri

hello readers semua, sehat kan?
gimana dengan cerbung dariku untuk negerinya? maaf ya kalo ada typo ataupun ceritanya kurang menyenangkan :D
ini lanjutannya sekaligus endingnya ya reads, happy reading~

Dariku Untuk Negeri~

Aku melihat mata ka Li, ia sangat percaya diri, Olivia yang kemudian menyusul di belakangku kemudian berbisik “ka Li sangat menginginkanmu, dia akan melatihmu, dan kau akan lebih hebat darinya, percayalah!” “hey, mana mungkin?” ucapku, Olivia duduk di bangku penonton dan beberapa saat kemudian ka Li memanggilku dan mengajakku bermain, awalnya entah kenapa aku merasa sangat gugup, mungkin karena ini pertama kalinya aku melawan seorang juara dunia badminton, tapi kemudian aku merasakan kepercaya-dirianku dan aku melawan ka Li dengan sekuat tenaga, semampuku.
“kamu luar biasa, aku yakin kamu orangnya, izinkan aku menjadi pelatihmu” ka Li terdengar seperti memohon, “ka Li, seharusnya aku yang bilang izinkan aku untuk menjasi muridmu” ka Li kemudian hanya tersenyum.
Setelah aku pulang ke kost-anku aku bergegas mengemasi barang yang akan kubawa pulang, kebetulan kuliahku libur selama seminggu dan ayah baru saja pulang, setelah pulang ke rumah aku menceritakan semuanya pada ayah dan ibuku tentang keinginanku untuk menjadi seorang pemain bulu tangkis, namun yang membuatku terkejut adalah, saat ayah menolak keinginanku dan bilang “kau mau jadi atlet? Untuk apa? Apa Negara akan menjamin hidupmu nanti saat kau pension?” ayah terdengar mambentak “tapi yah, aku ingin bermain untuk negaraku, aku ingin membuat semua masyarakat Indonesia bangga dan mengharumkan nama Indonesia ayah” sahutku, “pokoknya ayah tidak akan pernah setuju!”
Ayahpun pergi dan terlihat sangat marah padaku, ibu hanya memberikan senyum untuk menyemangatiku, nada telpon terdengar dari tas kecilku dan aku melihat di layar hp, “ka Li, untuk apa dia menelponku?” setelah aku angkat ka Li bertanya kesiapanku untuk Uber and Thomas cup 5 bulan lagi” aku pun bilang padanya kalau ayahku tak mengizinkanku, rupanya ka Li sudah mendaftarkan namaku ke ajang bergengsi itu, ka Li bilang hanya tunggu pihak dari Menpora men-survey kami.
lalu apa yang harus ku lakukan? Di satu sisi aku merasa sangat tidak ingin ka Li kecewa, tapi di sisi lain aku tak mungkin mengekang ayah.
Esoknya setelah bangun tidur dan membantu ibuku merapikan rumah, aku mendengar suara ketukan pintu dari depan rumah, kemudian aku buka pintu itu dan yang membuatku benar-benar terkejut adalah ka Li ternyata yang berada di depan pintu rumahku, ya Tuhan, aku tak pernah menyangka ka Li bisa datang ke rumahku dan dia bilang dia ingin bicara pada ayahku, kemudian ka Li menjelaskan semua, dan ayahpun menengok ke arahku kemudian menatap tajam mataku dan menganggukkan kepalanya, itu artinya dia setuju dengan pernyataan ka Li barusan.
Ka Li pun terlihat bahagia, namun dari semuanya, akulah yang paling bahagia, aku memeluk ayahku, ibu, ka Li, dan temanku Olivia, Thanks God, Tuhan memberi semua yang terbaik untukku.
Tibalah saatnya aku mulai kembali ke Jakarta, melanjutkan kuliahku dan berlatih bulu tangkis dengan ka Li, aku berlatih sangat keras dan aku senang sekali, akhirnya mimpiku bertahun tahun yang lalu akan segera terwujud.
5 bulan telah berlalu, ka Li bilang kemampuanku berkembang pesat, aku senang mendengarnya. Hari ini pihak Menpora akan men-survey kami, aku sebagai pemain dan ka Li sebagai Coach-ku, dan setelah pihak  Menpora melihat kemampuanku, mereka menyetujui aku bermain di piala Uber dan Thomas, akhirnya selangkah lagi mimpiku terwujud.
Tibalah saatnya aku mengikuti piala Uber dan Thomas, kali ini di selenggarakan di China, aku terbang ke China bersama Timku dan ka Li yang selalu menyertaiku, ka Li memberiku dukungan dan memotivasiku, awalnya perasaan ragu itu kembali ada di benakku, tapi aku tak akan mengecewakan semua yang telah mendukungku, aku pasti bisa.
Setelah melewati babak penyisihan, kini saatnya semi final, ada 2 tim yang nantinya akan melawan tim China yang lebih dulu bertengger di puncak klasemen sementara, tim kami Indonesia dan tim Denmark, aku mendapat kepercayaan di babak ini, aku melawan Sameen Aury dan Tuhan memberiku kekuatan hingga aku berhasil menekuk Sameen Aury di babak semi final ini, Denmark kalah telak 17-21 dan 25-27, huuuuuuuh, rasanya menyenangkan sekali bisa membawa Indonesia sejauh ini, tapi masih ada tanggungan untukku di babak penentuan yaitu babak final.
Saat aku tau bahwa timku mempercayaiku untuk melawan Suan Xung Lai juara dunia bulu tangkis sekarang, sungguh jantungku berdegub amat kencang dan aku tak percaya, mentalku sepertinya tiba-tiba down dan aku merasa takut, saat aku dengar bunyi telpon dari ponselku dan Oliv mengangkatnya, karena aku dilarang berkomunikasi melalui apapun, kemudian Oliv berbisik padaku dan berkata “Ayah dan Ibumu, mereka bilang mereka bangga, mereka menontonmu di tv sekarang, orangtuamu, saudara-saudaramu, tetanggamu dan seluruh masyarakat Indonesia melihatmu sekarang, mereka bilang kau pasti bisa! Buat Indonesia bangga, seperti cita-citamu dulu,ayooo Fa.. kamu bisa” aku meneguk air di dalam botol kemudian aku mengingat kata-kata Olivia tadi, semangatku kembali tumbuh dan aku yakin aku pasti bisa membabat habis semuanya, juara dunia sekalipun.
Kini tiba saatnya babak final, di babak pertama aku kalah telak oleh sang juara dunia 15-21, tiba-tiba rasa semangatku kembali down, setelah itu aku melihat ekspresi ka Li, Olivia, dan teman satu timku, kemudian aku ingat, banyak orang yang masih mengharapkan kemenangan untuk INDONESIA, aku tak boleh mengecewakan mereka, seluruh pendukungku.
Tiba tiba aku melihat layar yang berada di sekitar lapangan dan di situ aku melihat diriku yang berjuang mati-matian saat melawan Sameen Aury dan diriku yang mengenakan seragam kebesaran INDONESIA dengan gambar GARUDA dan bendera Merah-Putih di dadaku, semangat itu muncul dan menyambukku, dan di babak ke 2 aku menekuk Suan Xung Lai dengan skor 21-19.
Kali ini aku menang, tapi itu artinya ada babak ke 3 menunggu, rasanya staminaku mulai turun dan aku tak kuasa menahan rasa lelah. Aku mulai tak yakin lagi, aku duduk dan ka Li menghampiriku, dia berkata, “kalau kau sudah tak sanggup, jangan paksakan dirimu, masih ada tahun depan dan Djarum Open” ucapan ka Li tiba-tiba membuat aku mengingat masa-masaku dulu, saat aku berjanji pada Ayah dan Ibu untuk membuat mereka bahagia, saat aku berjanji untuk mengharumkan nama Indonesia dan saat ka Li memperjuangkan semuanya demi izin dari Ayahku, aku ingat itu dan air mataku menetes, perlahan mengalir dan aku tak rela bila sang GARUDA di permalukan oleh sang PANDA, aku tak akan rela.
Saatnya babak terakhir dimulai, ini menentukan hidup dan mati kami, sorak sorai suara pendukung tim negeri bamboo itu membuat aku kehilangan sedikit kepercaya dirianku, dan aku tertinggal 11-6, itu angka yang sangat jauh, tapi aku sudah berjanji pada Indonesia, aku kembali tertinggal 17-15, sorak sorai supporter tim lawan tampaknya mambuat Suan Xung Lai semakin bersemangat dan aku kembali tertinggal di angka 21-20, nampaknya Lai sudah lelah dan tak nyaman dengan teriakan penonton dan ini saatnya aku memekuknya, yaaaa akhirnya nilai kami imbang 21-21 dan aku terus berdoa pada Allah, dan akhirnya dengan sekuat tenaga aku kembalikan kemenangan ku dengan nilai 23-21.
INDONESIA keluar sebagai pemenang piala Uber dan Thomas tahun ini, dan Aku Naufa Lidia Chan keluar sebagai pemain terbaik dunia tahun ini juga, aku tak menyangka di awal karierku sebagai pemain bulu tangkis aku langsung di gelari juara dunia, dan semua rakyat Indonesia bangga kepadaku, aku menciumi Thropy perdanaku ini untuk Indonesia dan menciumi bendera kesayanganku dan seragam kebesaranku, aku lihat dari podium juara pertama, disana ada Olivia, temanku yang selalu mendukungku dan ka Li yang selalu melatihku tanpa kenal lelah dan rekan-rekan timku yang menyemangatiku.
Ayah dan ibu kembali menelpon dan aku bicara pada mereka, mereka bilang mereka bangga padaku dan aku dengar suara saudara-saudaraku bersorak sorai menyebut namaku dari kejauhan sana.
End~


Kritik dan saran sangat diharapkan guna kebaikan di waktu mendatang, terima kasih J

Agustus 17, 2013

cerbung: Dariku untuk Negeri

hai readers, pas banget ya mumpung suasananya sedang memperingati Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia, aku mau share lanjutan kisahnya nih.. happy reading yaa~
***
Kini aku sudah naik ke kelas XI dan aku ditinggalkan oleh kakak-kakak kelasku yang sangat baik, semoga mereka bisa meraih cita-cita yang mereka idamkan dan bisa sukses !! doaku selalu menyertai kalian semua, namun kini aku juga senang karena aku punya adik kelas, kebetulan aku menjadi seksi bidang di organisasi siswa intra sekolah, dan saat ada Masa Orientasi Peserta Didik Baru (MOPD) aku menjadi panitia disana, tetap saja, mereka yang baru datang di kehidupanku belum bisa menggantikan mereka yang baru saja pergi dari hidupku.
Setiap pulang sekolah aku membantu ibu berjualn di toko kecilnya, mungkin hanya sekedar menunggui, tapi aku senang bisa membantu ibu, terkadang sambil menunggui toko aku menulis puisi atau sekedar menulis cerpen, aku memang pernah memimpikan untuk menjadi seorang sastrawan, tapi kurasa itu bukan bidangku, aku memang pintar menyanyi, dan juga pintar berbicara, atau apakah aku akan menjadi seorang politikus? Kurasa tidak itu terlalu berat, aku ingin menjadi apapun asal aku menghasilkan uang yang hala, bisa membuat orang tuaku bahagia dan juga membuat negeraku bangga terhadapku.
Suatu hari saat pulang sekolah, ibu mengajakku pergi ke bank untuk mengambil uang kiriman dari ayah, sebuah televise berlayar tipis menempel di sisi dinding bank, saat itu aku melihat pertandingan bulu tangkis di salah satu stasiun televise, pertandingan Indonesia open 2013, aku melihat sesosok perempuan yang kemudianaku tahu namanya Liliana Natsir, dia adalah juara dunia bulu tangkis dan aku sangat kagum melihat talentanya, aku ingin suatu hari nanti bisa membanggakan Indonesia seperti Liliana Natsir dan mempersembahkan Thropy kejuaraan untuk Indonesia-ku, *itu di bidang apapun.
Tidak terasa kini aku sudah kelas XII, awal naik kelas XII seperti biasa ada acara prakerin, atau panjangnya kita sebut Praktek Kerja Industri, aku di tempatkan di Kantor Pos, rasanya aku seperti bekerja sungguhan. Aku menikmati sekali prakerinku, bersama temanku Amelia Siregar yang keturunan batak-Tionghoa, Amel adalah salah satu teman dekatku, seringkali aku mengajaknya curhat, namun lupakan saja.
Sejak kejadian saat aku melihat pertandingan Indonesia Open 2013 entah mengapa aku sangat ingin menjadi atlet bulu tangkis, dulu aku pernah hobby main bulu tangkis, tapi tidak lagi sekarang. Aku juga diam-diam kembali menggemari bulu tangkis dan meng-idolakan Liliana Natsir, dia sungguh sangat mengagumkan.
Kini aku sudah lulus dengan nilai baik dan di wisuda, ayah dan ibu, kini aku sudah membuktikannya, selangkah lagi aku akan jadi orang.
Aku kuliah di Universitas Indonesia sekarang, disana aku menemukan teman-teman baru dan tidak sedikit artis yang kuliah disana, namun aku menemukan seorang teman baru yang bernama Olivia Natasia, dia seorang model dan cover girl di majalah remaja di Jakarta, suatu hari Olivia mengajakku untuk main ke rumahnya dan aku sangat tidak menyangka disana aku bertemu dengan sesosok wanita paruh baya sedang duduk di meja berbentuk lingkaran dan terlihat segelas sirup segar sedang diminumnya, saat aku tidak sengaja menjatuhkan buku yang ada di tanganku, perlahan sosok perempuan itu menoleh dan menatap ke arahku, aku lihat ekspresinya sangat tenang, dan tidak kusangka dia adalah Liliana Natsir, wajahnya terlihat berbeda dengan wajahnya 7 tahun yang lalu, dia tampak lebih tua, namun aku lihat masih ada secercah semangat di matanya.

saat aku bertanya apakah setelah dia mengalami cedera dia masih bermain bulu tangkis, dia menjawab “ya aku masih main bulu tangkis”, aku menyautinya lagi “tapi kenapa aku tak pernah melihatmu di tv?” Liliana bilang “sekarang aku main untuk diriku sendiri, saatnya bagi generasi muda untuk tampil dan menunjukkan bakatnya”, namun tiba-tiba dari arah belakang Olivia datang dan menyambung pembicaraan kami, “ka Li, dia jago bulu tangkis, dia ikut lomba antar kampus dan menang, mungkin kau bisa melatihnya dan mempersembahkannya untuk Negara ini” “eh kamu ini apa-apaan? Aku tidak sehebat ka Li” ka Li hanya tersenyum kemudian berkata “besok kamu pergi ke tempat dimana biasanya aku latihan bulu tangkis, aku tunggu kamu disana jam 2 siang, jangan terlambat!” kemudian ka Li memberikanku sobekan kertas yang bertuliskan Jalan Cipta Agung 57 Jakarta, dan Olivia bilang kalau itu alamat dimana ka Li biasa latihan bulu tangkis dan dia juga bilang bahwa ka Li ingin aku jadi pemain bulu tangkis.
“hey Liv, aku tidak mungkin main bulu tangkis, aku mau focus pada kuliahku” dengan pandangan meyakinkan oliv berkata padaku “ka Li belum pernah melakukan ini sekalipun pada aku atau orang lain, ini kesempatan emas bagi kamu, jadi apalagi yang kamu pikirkan? Bukankah ini hobimu dan mimpimu?” “tapi…” “bukankah kau juga ingin membuat INDONESIA bangga padamu Fa?” sambung Oliv.
“eeeemmmm…… aku tidak yakin aku bisa liv” namun Oliv terus berusaha meyakinkanku.
Esok harinya tapat pukul 2 siang aku pergi ke tempat dimana biasanya ka Liliana latihan, disana ka Liliana sedang unjuk kebolehannya, dan ternyata dia telah menungguku sejak lama, “maaf ka Li, apa kamu sudah lama menungguku?” tanyaku, “tidak, hanya sedikit latihan tadi, akupun baru sampai” ujar ka Liliana, “untuk apa ka Li menyuruhku datang kemari?” sambungku, “aku tau, ditanganmu INDONESIA bisa bangkit, kau harus lebih baik dari aku dan teman-temanku” “apa kak Li yakin?” tanyaku “ya sangat yakin !!” 
ceritanya masih panjang, jadi nanti lain waktu di share lagi ya readers :)
will be continue yaa~

Agustus 11, 2013

inilah beberapa fakta tentang nyamuk


Apa yang umumnya mengganggu kamu sewaktu tidur? Yang suaranya berdengung di telinga kamu? Hewan kecil yang lincah dan pandai mengelak? Pandai mencari sasaran biarpun di dalam gelap. Dan kenapa kamu selalu gatal dibuatnya?

Nyamuk, demikian serangga yang mengganggu kita karena menghisap darah dan juga menyebarkan penyakit. Tapi mari kita cermati tentang nyamuk ini:
Sesungguhnya Allah tiada segan membuat perumpamaan berupa nyamuk atau yang lebih rendah dari itu.

Adapun orang-orang yang beriman, Maka mereka yakin bahwa perumpamaan itu benar dari Tuhan mereka, tetapi mereka yang kafir mengatakan: "Apakah maksud Allah menjadikan ini untuk perumpamaan? ." dengan perumpamaan itu banyak orang yang disesatkan Allah, dan dengan perumpamaan itu (pula) banyak orang yang diberi-Nya petunjuk. dan tidak ada yang disesatkan Allah kecuali orang-orang yang fasik, (Al Baqoroh:26)


Nyamuk, seekor makhluk yang lemah tapi menakjubkan. Ketika membuat perumpamaan seekor nyamuk, Allah SWT hendak menjelaskan kepada manusia bahwa makhluk yang kecil ukurannya ini, agung dalam penciptaannya yang mengagungkan penciptanya.

Berikut ini adalah sebagian fakta tentang nyamuk :
 1. Dia adalah seekor betina.
2. Memiliki seratus mata di kepalanya.
3. Memiliki 48 gigi di mulutnya.
4. Mempunyai 3 jantung diperutnya lengkap dengan bagian-bagiannya.
5. Memiliki 6 pisau di belalainya dan masing-masing mempunyai fungsi yang berbeda.
6. Memiliki 3 sayap pada setiap sisinya.
7. Dia dilengkapi dengan alat pendeteksi panas yang bekerja seperti infra merah yang berfungsi memantulkan warna kulit manusia pada kegelapan menjadi warna ungu hingga terlihat olehnya.
8. Dilengkapi dengan alat pembius yang membantu dari bahaya jarumnya, agar manusia tidak merasakannya. Adapun yang kita rasa seperti gigitan adalah hasil dari hisapan darah kita.
9. Dilengkapi dengan alat penyeleksi darah, hingga dia tidak menyedot sembarang darah.
10. Dilengkapi alat untuk mengalirkan darah hingga darah bisa mengalir lewat belalainya yang sangat lembut dan kecil.
11. Dan yang lebih mengherankan lagi dari semua ini adalah bahwa ilmu pengetahuan modern telah mengungkap fakta bahwa di atas punggung nyamuk hidup serangga yang sangat kecil, yang tidak nampak kecuali dengan alat pembesar (mikroskop). Ini adalah salah satu bukti kebenaran dari firman Alloh SWT, “Sesungguhnya Allah tiada segan membuat perumpamaan berupa nyamuk atau yang lebih rendah dari itu…”

Sebenarnya nyamuk menghisap darah bukan untuk memuaskan nafsu makanannya, mereka lebih selera menghisap madu, nektar dari bunga-bunga, dan juice. Hanya nyamuk betina saja yang menghisap darah, itupun diperlukan karena untuk bertelur mereka membutuhkan banyak protein amino yang terdapat dalam darah.




Darah manusia mengandung sedikit asam amino, nyamuk lebih menyukai darah kerbau atau tikus, tapi kalau ada manusia yang jumlahnya lebih banyak, dan lebih mudah di "gigit", ya kenapa enggak?


Nyamuk selalu dapat menemukan sasarannya dengan tepat karena mereka "melihat" dengan gerakan, panas tubuh, dan bau tubuh kita. Jadi di kegelapan kamar kamu, walau kamu menutup selimut seluruh tubuh kamu, ujung kaki kamu yang tersembul, atau dengus nafas kamu yang hangat, dapat memberi "tanda" bagi nyamuk tersebut bagwa disana ada sasaran yang siap diserang


Kamu tentu pernah melihat di film-film perang bagaimana seorang tentara mengintai musuhnya dengan "kacamata malam" yang menggunakan "panas" untuk melihat.

Sewaktu nyamuk hinggap di tubuh kamu, dia menempelkan mulutnya yang mirip sedotan (disebut juga PROBOSIS, ingat ini hanya ada di nyamuk betina ya), lalu terdapat "pisau" yang merobek kulit kamu maju mundur, hingga menemukan urat darah, setelah itu baru darah yang ada di hisap.

Oh ya dalam prosesnya, nyamuk juga mengeluarkan air liur yang dapat mencegah darah yang dia hisap membeku (karena kita tahu darah kita akan segera membeku jika terkena udara khan?)

Proses ini berlangsung cepat dan seolah-olah proses yang terjadi adalah nyamuk "menusuk" tubuh kita seperti halnya seorang dokter mnyuntikkan jarum suntik, padahal tidak begitu, nyamuk "membedah" kita seperti layaknya dokter bedah yang cepat dan akurat.

Proses penggigitan belum selesai. Setalah nyamuk "kenyang" dia akan mencabut "sedotannya" dan terbang. Air liur yang tertinggal di kulit kita akan merangsang tubuh layaknya ada benda asing yang mengganggu, terjadilah proses yang dikenal dengan ALERGI, dan yang terjadi adalah bentol-bentol dan gatal.
Nah kamu sudah tau khan proses panjang dari seekor nyamuk yang kebetulan beruntung menggigit kamu? Walaupun nyamuk itu "hanya" membutuhkan darah kamu untuk telur-telurnya, tapi hati-hati, nyamuk itu juga membawa ratusan virus dan parasit dalam tubuhnya dan moncongnya, yang akan masuk dalam tubuh kamu sewaktu dia menghisap darah kamu. Banyak penyakit yang ditularkan oleh nyamuk, yang tekenal antara lain MALARIA, DEMAM BERDARAH.
www.noviaforya.blogspot.com

Apakah setiap orang pernah mengalami hal yang sama?


APAKAH SETIAP ORANG MENGALAMI HAL YANG SAMA INI?

Siapapun yang membaca postingan ini, saya sangat yakin bahwa anda pasti pernah merasakan atau mengalami kejadian seperti ini: “Sedang benar-benar asik memiliki hubungan dengan seseorang, tapi tiba-tiba anda harus berpisah dengan orang tersebut”.
Sekarang masalahnya bukan kita akan bertemu lagi dengan orang itu atau tidak, tapi masalahnya: “Mengapa saat kita baru sebentar mengenal mereka dan sedang akrab-akrabnya dengan mereka, justru kita harus berpisah dengan mereka dalam waktu yang lama secara singkat?”
Apakah kalian pernah berfikir bahwa: “Apa semua orang pernah mengalami hal yang sama?”
Saya memang belum pernah men-survey semua orang tentang hal ini, namun saat saya mencoba menceritakan pengalaman saya yang semacam itu pada teman-teman, kebanyakan dari teman-teman saya mengatakan itu benar.
Jadi langsung saja saya ingin mengutarakan maksud saya yang sebenarnya. Saat ini saya adalah seorang siswa yang duduk dibangku kelas XI Sekolah Menengah Kejuruan, dulu saat saya masih duduk di kelas X saya mempunya senior class yang sangat baik, semua kelas XI yang sangat baik pada saya dan kawan-kawan saya. Tapi tidak terasa kini mereka sudah mulai Prakerin (Praktek Kerja Industri), semacam training bekerja di instansi-instansi tertentu, dan itu artinya mereka akan jarang terlihat di sekolah, sebentar lagi saya dan teman-teman saya akan memiliki adik kelas, tapi rasanya baru kemarin kami menjadi siswa baru di Sekolah kami. Dengan begitu artinya kami harus mendidik adik kelas kami seperti halnya saat kakak kelas kami mendidik kami dulu. Singkatnya kami harus jauh dengan kakak kelas kami setelah kami merasakan kesenangan kami pada kakak kelas kami tersebut.
Bukan hanya itu, sebenarnya masih banyak hal serupa yang saya alami. Karena saya seorang pelajar, di postingan ini saya tidak ingin membahas masalah di luar urusan pelajar [yang dimaksud adalah soal percintaan, karena mengenai asmara tidak dipungkiri saya juga pernah mengalami hal semacam ini di asmara saya, walaupun saya bukan orang yang terlalu memikirkan hubungan asmara saya alias HAPPY SINGLE].
Saya hanya ingin melanjutkan pembahasan saya yang tadi.
Ini saya alami saaat saya masih duduk dikelas X SMK Negeri 1 Slawi, namun kali ini yang terlibat adalah saya, teman-teman saya, dan senior class saya, kali ini senior class saya yang kelas XII. Mereka sangat baik pada saya dan juga teman-teman saya. Namun pada awalnya saya merasa mereka sangat menakutkan karena saya belum terlalu mengenal mereka, tapi setelah saya mengenal mereka secara lebih jauh, saya justru merasa mereka sangat baik pada saya dan teman-teman saya. Mereka memberi kami motivasi, dan support pada kami, dan itu sangat berkesan bagi kami, namun baru sebentar saja kami merasa benar-benar dekat dan klop dengan mereka, justru kami juga harus berpisah dengan mereka dalam waktu yang sangat singkat. Sampai saat ini kami belum bisa melupakan semua kenangan manis kami bersama senior class kami.
Kami ingin suatu hari kami bisa berkumpul bersama dengan seluruh senior class kami, mengulang dan mengenang, berbagi dan memberi semua kenangan indah yang telah kami semua lalui.
Lalu bagaimana dengan readers semua? Apa benar kalian juga pernah mengalami hal serupa?
Tanggalkan komentar jika setuju. Terima kasih~

cerbung: Dariku untuk Negeri


Selamat datang readers tersayang.. saya ingin mempublikasikan cerpen saya yang mungkin readers butuh waktu yg lama untuk membacanya (lebih mirip novel). Ini adalah cerpen pertama yang saya karang walaupun baru tapi semoga ceritanya bisa menjadi inspirasi untuk semuanya.
~
Aku adalah seorang pemimpi, memimpikan cita-citaku, angan-anganku, imajinasiku… semua hidupku, aku memimpikan hidup yang bahagia bersama orang-orang yang aku sayangi
Aku Naufa Lidia Chan, anak gadis berusia 15 tahun yang baru masuk kelas X Sekolah menengah Ekonomi Atas tahun ini, aku merasa sangat beruntung bisa lulus SMP dengan nilai yang memuaskan, dengan nem 30 itu cukup bagus untukku dan aku bersyukur karena itu hasil dari pemikiranku sendiri, di sekolah baruku, aku menemukan banyak orang-orang baru juga yang belum terlalu aku kenal dengan akrab, aku senang bisa masuk ke sekolah ini, bisa dikatakan sekolahku sekarang adalah sekolah favorit dan peraturan di sekolahku jelas sangat ketat.
Aku ingin bercerita sedikit tentang keluargaku, aku Naufa Lidia Chan, kelahiran Tegal, 27 November 1997 ayahku memberi nama ‘Chan’ di belakang namaku bukan karena kami keturunan Tionghoa, aku bahkan adalah keturunan jawa ASLI 100% CINTA BUDAYA JAWA, ayahku memberi nama ‘Chan’ dibelakang namaku karena ayahku sangat menyukai Jacky Chan, actor china yang telah membintangi berbagai judul film, yang rata-rata filmnya ber-genre “action” ayahku bernama Agung Susanto, Ia bekerja di negeri tetangga dan hanya pulang setahun sekali saja saat lebaran, aku rindu saat ayah masih di rumah dan berada dekat denganku, tapi ayah bilang ia bekerja untuk menyekolahkanku supaya aku dapat meraih cita-citaku..
Ibuku bernama Mahila Santika, ibu membuka took kecil di rumah dan ia juga seorang penjahit, ibu adalah orang yang sangat berarti bagiku, ia selalu menyayangiku dengan sepenuh hatinya.. adikku bernama Nathan Chan, lagi-lagi karena ayahku sangat menyukai Jacky Chan dan film-film actionnya..
Kalau aku mengingat ayah, aku selalu berpikir, kenapa ayah harus bekerja di Negara tetangga? Kenapa tidak di negeri sendiri, entahlah, apa ayahku ini sangat tidak berguna di negerinya sendiri? Kadang aku merasa tidak adil, namun aku benar-benar mencintai Negaraku ini, dan akan aku buktikan suatu saat nanti kalau aku bisa mengharumkan nama INDONESIA di mata Dunia.
Seperti biasa saat para muadzin mengumandangkan suara Adzan di Masjid, seakan ada suara malaikat yang berbisik lembut di telingaku dan membangunkanku untuk segera salat Subuh memenuhi seruan Illahi, aku lihat di kamarnya ibu masih tertidur pulas, tak tega rasanya untuk membangunkn ibu, aku rasa ibu sangat lelah dan butuh istirahat, tapi salat itu sudah menjadi kewajiban setiap umat muslim sehingga aku harus tetap membangunkannya
“bu” aku memanggilnya dengan hati-hati karena takut ibu bangun dengan kaget
“ibu, ini sudah pukul setengah 5 bu, waktunya untuk salat subuh” aku berbisik di telinganya lagi
ibu membuka matanya perlahan, kemudian bangun dan memberiku senyuman pertama di pagi hari ini, rasanya benar-benar membuat hatiku sejuk, ibu menatapku dengan mata sayu dan berkata “apakah kamu sudah mengambil air wudhu?”
kemudian aku mengarahkan tatapan mataku padanya dan menganggukkan kepala
ibu kembali berkata “ya sudah, kamu tunggu ibu di bilik dulu, ibu segera menyusul”
kali ini aku menjawab pada ibu, “ya bu”
Aku bersiap ke sekloah, semua perlengkapan sekolahku sudah ada di tas ranselku dan seusai sarapan aku bergegas lari ke halte dan menunggu bus untuk pergi ke sekolah.
lagi-lagi ibu mengingatkanku tentang kacamata, ya sejak masuk SMK aku memang mengenakan kacamata karena aku terkena Rabun Jauh ataun yang biasa disebut minus, menyebalkan memang kalau setiap hari harus bergantung pada benda ini, namun apa boleh dikata? Aku tidak bisa apa-apa tanpa kacamata ini.
Dengan guru-guru, teman-teman dan kakak-kakak kelas yang baik padaku, aku menikmati sekolahku, karena aku masih kelas X jadi sudah pasti kegiatanku sangat padat dan mungkin akan lebih padat saat aku kelas XII nanti.
Setelah hampir 12 bulan aku sekolah di sekolah ini, akhirnya sudah tiba masa-masa kenaikan kelas dan setelah melewati UKK yang setiap hari membuatku pusing, huuuuuh pagi ini ibu bersiap mengambil raportku namun aku melihat ekspresi wajah ibu sedikit cemberut, akupun mencoba bertanya pada ibu kenapa ia terlihat sedih? Ibu menjawab pertnyaanku “ibu sedang tidak punya uang, dan uang untuk membayar daftar ulangmu ini ibu pinjam dari teman ibu”, aku tahu, karena aku ibu dan ayah meminjam uang sangat banyak pada teman-temannya dalam hatiku, aku ingin segera menyelesaikan sekolahku, kemudian bekerja untuk membantu ibu, namun setiap aku mengatakan itu pada ayah dan ibu, ayahku kemudian menegurku dan berkata “tugasmu itu hanya sekolah, belajar dengan baik agar bisa mencapai cita-citamu dan baru kamu bisa membuat kami bangga”
Aku tau bagaimana perasaan ayah dan ibu, saat seperti ini, jika aku mengingat mereka aku makin merasa bersalah, dan kadang merasa menjadi orang yang merepotkan “AYAH, IBU, AKU BERJANJI AKAN BUAT KALIAN BANGGA DAN SENYUM KARENA PRESTASIKU” dalam hatiku selalu mengucapkan itu agar aku termotivasi.

~ Will be continue guys ^^

Juni 24, 2013

HIKMAH PUASA RAMADHAN


"Wahai orang-orang yang beriman ! Diwajibkan kepada kamu puasa sebagaimana telah diwajibkan atas orang-orang yang sebelum kamu,supaya kamu menjadi orang-orang yang bertaqwa." (S.al-Baqarah:183)
PUASA menurut syariat ialah menahan diri dari segala sesuatu yang membatalkan puasa (seperti makan, minum, hubungan kelamin, dan sebagainya) semenjak terbit fajar sampai terbenamnya matahari,dengan disertai niat ibadah kepada Allah,karena mengharapkan redho-Nya dan menyiapkan diri guna meningkatkan Taqwa kepada-Nya.
RAMAHDAH bulan yang banyak mengandung Hikmah didalamnya.Alangkah gembiranya hati mereka yang beriman dengan kedatangan bulan Ramadhan. Bukan sahaja telah diarahkan menunaikan Ibadah selama sebulan penuh dengan balasan pahala yang berlipat ganda,malah dibulan Ramadhan Allah telah menurunkan kitab suci al-Quranulkarim,yang menjadi petunjuk bagi seluruh manusia dan untuk membedakan yang benar dengan yang salah.
Puasa Ramadhan akan membersihkan rohani kita dengan menanamkan perasaan kesabaran, kasih sayang, pemurah, berkata benar, ikhlas, disiplin, terthindar dari sifat tamak dan rakus, percaya pada diri sendiri, dsb.
Meskipun makanan dan minuman itu halal, kita mengawal diri kita untuk tidak makan dan minum dari semenjak fajar hingga terbenamnya matahari,karena mematuhi perintah Allah.Walaupun isteri kita sendiri, kita tidak mencampurinya diketika masa berpuasa demi mematuhi perintah Allah s.w.t.
Ayat puasa itu dimulai dengan firman Allah:"Wahai orang-orang yang beriman" dan disudahi dengan:" Mudah-mudahan kamu menjadi orang yang bertaqwa."Jadi jelaslah bagi kita puasa Ramadhan berdasarkan keimanan dan ketaqwaan.Untuk menjadi orang yang beriman dan bertaqwa kepada Allah kita diberi kesempatan selama sebulan Ramadhan,melatih diri kita,menahan hawa nafsu kita dari makan dan minum,mencampuri isteri,menahan diri dari perkataan dan perbuatan yang sia-sia,seperti berkata bohong, membuat fitnah dan tipu daya, merasa dengki dan khianat, memecah belah persatuan ummat, dan berbagai perbuatan jahat lainnya.Rasullah s.a.w.bersabda:
"Bukanlah puasa itu hanya sekedar menghentikan makan dan minum tetapi puasa itu ialah menghentikan omong-omong kosong dan kata-kata kotor."
(H.R.Ibnu Khuzaimah)
Beruntunglah mereka yang dapat berpuasa selama bulan Ramadhan, karena puasa itu bukan sahaja dapat membersihkan Rohani manusia juga akan membersihkan Jasmani manusia itu sendiri, puasa sebagai alat penyembuh yang baik. Semua alat pada tubuh kita senantiasa digunakan, boleh dikatakan alat-alat itu tidak berehat selama 24 jam. Alhamdulillah dengan berpuasa kita dapat merehatkan alat pencernaan kita lebih kurang selama 12 jam setiap harinya. Oleh karena itu dengan berpuasa, organ dalam tubuh kita dapat bekerja dengan lebih teratur dan berkesan.
Perlu diingat ibadah puasa Ramadhan akan membawa faaedah bagi kesehatan
rohani dan jasmani kita bila ditunaikan mengikut panduan yang telah ditetapkan, jika tidak maka hasilnya tidaklah seberapa malah mungkin ibadah puasa kita sia-sia sahaja.
Allah berfirman yang maksudnya:
"Makan dan minumlah kamu dan janganlah berlebih-lebihan sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan." (s.al-A'raf:31)
Nabi s.a.w.juga bersabda:
"Kita ini adalah kaum yang makan bila lapar, dan makan tidak kenyang."
Tubuh kita memerlukan makanan yang bergizi mengikut keperluan tubuh kita. Jika kita makan berlebih-lebihan sudah tentu ia akan membawa muzarat kepada kesehatan kita. Boleh menyebabkan badan menjadi gemuk, dengan mengakibatkan kepada sakit jantung, darah tinggi, penyakit kencing manis, dan berbagai penyakit lainnya. Oleh itu makanlah secara sederhana, terutama sekali ketika berbuka, mudah-mudahan Puasa dibulan Ramadhan akan membawa kesehatan bagi rohani dan jasmani kita. Insy Allah kita akan bertemu kembali.
Allah berfirman yang maksudnya: "Pada bulan Ramadhan diturunkan al-Quran
pimpinan untuk manusia dan penjelasan keterangan dari pimpinan kebenaran
itu, dan yang memisahkan antara kebenaran dan kebathilan. Barangsiapa menyaksikan (bulan) Ramadhan, hendaklah ia mengerjakan puasa.
(s.al-Baqarah:185)